Langsung ke konten utama

Teks Argumentasi - Indana Aisyah

 Jagung: Alternatif Bergizi dan Berkelanjutan untuk Menggantikan Beras





Jagung, si kuning berkulit keras, seringkali dianggap sebagai makanan sampingan atau pakan ternak. Padahal, jika kita melihat lebih dekat, jagung memiliki potensi besar untuk menjadi alternatif makanan pokok yang lebih sehat dan berkelanjutan.

 Dalam beberapa tahun terakhir, kita telah menyaksikan meningkatnya kesadaran akan pentingnya diversifikasi pangan. Beras, yang selama ini menjadi makanan pokok sebagian besar penduduk dunia, mulai dipertanyakan keberlanjutannya. Perubahan iklim, terbatasnya lahan pertanian, dan ancaman hama penyakit menjadi faktor-faktor yang semakin mendesak kita untuk mencari alternatif sumber karbohidrat. Di sinilah jagung hadir sebagai solusi yang menjanjikan.

 Jagung mengandung berbagai nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh, seperti karbohidrat kompleks, serat, vitamin B kompleks, dan mineral. Kandungan seratnya yang tinggi dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, sedangkan vitamin dan mineralnya berperan penting dalam berbagai proses metabolisme tubuh.

 Makanan pokok ini umumnya lebih tahan terhadap kekeringan dan perubahan suhu ekstrem dibandingkan padi. Hal ini menjadikannya tanaman yang lebih cocok untuk dibudidayakan di daerah dengan iklim yang tidak menentu. Selain itu, jagung juga dapat tumbuh di berbagai jenis tanah, sehingga dapat mengurangi tekanan pada lahan subur.

 Pengembangan industri pengolahan jagung dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Jagung dapat diolah menjadi berbagai produk, mulai dari makanan ringan, minuman, hingga bahan baku industri. Hal ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor pertanian dan industri pengolahan.

 Mengingat berbagai kelebihan yang dimiliki jagung, sudah saatnya kita mengubah pandangan kita tentang makanan pokok. Jagung bukan hanya sekadar alternatif, tetapi merupakan pilihan yang lebih baik untuk masa depan. Dengan mengoptimalkan potensi jagung, kita dapat membangun sistem pangan yang lebih sehat, berkelanjutan, dan berkeadilan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Buku - Fara Salma

  Rahasia Tentang Anak Tengah Judul : Iyan Bukan Anak Tengah Penulis :Armaraher Penerbit : Skuad Tahun: 2023 Tebal: 292 halaman ISBN: 978-633-09-1845-2   Sinopsis Riyan selalu berharap berada di tengah-tengah keluarganya yang hangat, dianggap ada sekaligus disayangi sebagaimana yang Abang dan Adiknya rasakan, tetapi bukan semata-mata kehadirannya ada hanya karena dibutuhkan saja. Di usianya yang baru menginjak remaja, seharusnya Riyan bisa menghabiskan waktu untuk menemukan hal baru di hidupnya, bukan merasakan beban dan luka yang membuatnya berhenti di titik itu dan tidak membiarkannya tumbuh menjadi remaja normal seusianya. Riyan hanya ingin diperlakukan adil, disayangi sebagaimana mestinya, bukan dicampakkan dan dijadikan sebagai prioritas terakhir oleh orang tuanya. Kelebihan Novel ini mampu mebawa pembacanya ikut merasakan apa yang Iyan rasakan sebagai anak tengah. Penulis juga menyentuhkan isu isu tentang orangtua dalam memberi keadilan dalam anak...

Resensi buku - Wirda Tsaniya

  Nama: Wirda Tsaniya Sahla Kelas: XI-7 Tugas: Resensi Novel Warung Bujang Karya Jessica Carmelia Warung Bujang adalah novel karya Jessica Carmelia yang mengangkat tema kehidupan remaja dengan latar belakang kehidupan sehari-hari di sebuah warung kecil. Novel ini menggambarkan kisah tentang harapan, impian, dan hubungan antar manusia, yang diwarnai dengan berbagai konflik dan dinamika yang terjadi dalam kehidupan seorang pemuda bernama Bujang. Plot Cerita Novel ini berfokus pada kehidupan Bujang, seorang pemuda yang memiliki impian besar namun terjebak dalam rutinitas sebagai pemilik warung makan kecil yang diwariskan oleh orang tuanya. Meskipun tampaknya sederhana, kisah ini penuh dengan ketegangan emosional yang dibangun dengan baik oleh penulis. Bujang, yang merupakan karakter utama, harus menghadapi pilihan-pilihan sulit dalam hidupnya, antara mempertahankan usaha warung keluarganya atau mengejar impian pribadinya. Cerita berkembang dengan memperkenalkan berbagai karakter pendu...

UBI JALAR UNGU SEBAGAI ALTERNATIF PANGAN PENGGANTI NASI

 UBI JALAR UNGU SEBAGAI ALTERNATIF PANGAN PENGGANTI NASI Oleh :Clarissa putri.A.S Kelas :XI-7 Ubi jalar ungu merupakan salah satu jenis ubi jalar yang banyak ditemui di Indonesia selain yang berwarna putih, kuning, dan merah (Lingga,1995). Ubi jalar ungu jenis ipomoea batatas L. Poir banyak ditemukan di Indonesia. Ubi jalar ungu ini memiliki warna ungu yang cukup pekat pada daging ubinya, aromanya lebih khas, dan rasanya lebih terasa. Ubi jalar ungu adalah salah satu jenis tanaman umbi umbian yang memiliki potensi besar sebagai sumber pangan lokal. Ubi jalar ungu memiliki kandungan nutrisi karbohidrat dan sumber kalori yang cukup tinggi.Oleh karena itu, dibeberapa daerah ubi jalar ungu juga digunakan sebagai bahan makanan pokok. Ubi jalar ungu juga merupakan sumber vitamin dan mineral.  Masih banyak orang yang menganggap ubi jalar ungu hanya dapat dijadikan sebagai makanan pengganti nasi atau camilan semata. Padahal, ubi jalar ungu memiiki nilai gizi yang sangat tinggi dan lay...