Puisi dari cerpen "Tak Ada Siapapun yang Dapat Mengubah Skenario Alam" karya cupang ( Balya )
unsur intrinsik:
Tema: rasa bersalah
Alur: campuran
Tokoh: Elmanuel,Ayah,Adrian,Ibu
Sudut pandang: orang ketiga
Pesan moral: kabur dari kenyataan yang pahit tidak akan mengubah kenyataan itu menjadi manis
Latar: rumah
Unsur Ekstrinsik:
-nilai kehidupan
-nilai moral
-nilai sosial
Ilusi Sang Sahabat
Elzamany
Mentari senja jingga membelai mata
Bayu menari rumput ikut serta
Elmanuel nikmati kopi tembakau membara
Tiga hari sunyi sahabat tak bersua
Mimpi buruk hadir jiwa merana
Panggilan sepi rumahnya pun hampa
Gawai terlempar resah kian mendera
Ingatan hilang jiwa tak terkira
Ketukan pintu harapan membuncah
Adrian hadir senyumnya merekah
Canda tawa lupakan mimpi resah
Sang ayah memandang dahi mengkerut resah
Malam berlalu Adrian pergi tak berpamit
Pagi menjelang sahabat menghilang
Elmanuel harap mimpi buruk terlewatkan
Kejadian kelam hari lalu
Adrian pergi tertidur di jalanan
Elmanuel berbaring di ranjang ingatan pun padam
Benturan keras saraf otak terganggu
Otak berilusi sahabat dihidupkan
Rasa bersalah kenangan membatu
Ayah berpesan "kenyataan berseru,Jangan berlari hadapi masa lalu"
Hujan pun turun langit ikut berduka
Daun-daun tunduk dalam hening cipta
Elmanuel terdiam kenyataan menyapa
Skenario alam tak bisa diubahnya
Komentar
Posting Komentar