Judul Penelitian:
Penerapan Panca Kesadaran Santri dalam Mencegah Kekerasan Simbolik Senioritas di Pesantren
Latar Belakang:
Pondok pesantren seringkali menjadi tempat terjadinya kekerasan simbolik dan fisik antar santri, termasuk kekerasan yang disebabkan oleh senioritas. Salah satunya terjadi di Pondok Pesantren Nurul Jadid, di mana santriwati mengalami kekerasan simbolik berupa perlakuan sinis oleh senior. Hal ini dapat memperburuk keadaan dan berpotensi memicu kekerasan fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan Panca Kesadaran Santri dalam mencegah kekerasan simbolik tersebut.
Rumusan Masalah:
Apa bentuk kekerasan simbolik yang terjadi di Pondok Pesantren Nurul Jadid?
Bagaimana penerapan Panca Kesadaran Santri dapat mencegah kekerasan simbolik di pesantren?
Tujuan Penelitian:
Mengetahui bentuk kekerasan simbolik di kalangan santriwati.
Menganalisis penerapan Panca Kesadaran Santri untuk mencegah kekerasan simbolik.
Manfaat Penelitian:
Bagi Santri: Menambah wawasan mengenai kekerasan simbolik dan cara pencegahannya.
Bagi Pesantren: Menjadi bahan pertimbangan kebijakan untuk mencegah kekerasan.
Bagi Peneliti: Mengembangkan penelitian terkait kekerasan simbolik dan solusi pencegahannya.
Kajian Teori:
Berdasarkan teori kekerasan simbolik Pierre Bourdieu, kekerasan simbolik adalah bentuk kekerasan yang tidak tampak fisiknya, namun diterima dan dipaksakan dalam hubungan sosial. Hal ini dapat terjadi dalam hubungan senior-junior di pesantren jika tidak ada pembatasan atau pencegahan yang jelas.
Penutup
Penerapan Panca Kesadaran Santri di Pondok Pesantren Nurul Jadid efektif mencegah kekerasan simbolik dan memperkuat hubungan saling menghormati antara santri senior dan junior. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam menciptakan lingkungan pesantren yang lebih positif.
Daftar Pustaka
Bariroh, A. (2018).
Trans Internalisasi Pembentukan Karakter Melalui Trilogi Dan Panca Kesadaran Santri.
Jurnal Pendidikan Agama Islam, 1(1), 101-115.
Bourdieu, P. (1992).
Distinction: A Social Critique of the Judgement of Taste.
Harvard University Press.
Darmawan, H. (2022).
Kasus Kekerasan Senioritas di Pondok Pesantren Gontor Ponorogo.
Majalah Sosial, 45(2), 52-60.
Martono, N. (2012).
Kekerasan Simbolik dalam Pendidikan: Pemikiran Pierre Bourdieu.
Jurnal Sosial, 5(3), 99-110.
Neuman, W.L. (2013).
Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approaches.
Pearson Education.
Rusdiarti, S. (2003).
Habitus, Modal, dan Reproduksi Sosial dalam Pendidikan.
Jurnal Sosial dan Pendidikan, 7(1), 34-47.
Sholikin, I. (2020).
Kekerasan Simbolik dalam Pendidikan: Studi Kasus di Pesantren.
Jurnal Pendidikan Islam, 12(4), 202-215.
Salim, A. (2006).
Metodologi Penelitian Sosial.
PT. Raja Grafindo Persada.
Komentar
Posting Komentar